Kenapa sih aku gak bisa kayak dia?
Kenapa sih kok kayaknya hidup aku gini-gini aja?
Terdengar seperti orang tolol yang gak punya otak dan moral kan? ya itu yang aku rasakan sekarang.
Kalo kamu tanya kenapa, aku pasti gabisa jawab. aku pasti cuma bilang kalo aku capek. Hey! tau gak sih rasanya orang terbuang? aku terbuang? enggak sih, tp feeling aja. tapi tau kan rasanya? ya mirip mirip sama itulah.
Aku ngerasa terhina, aku ngerasa jadi orang paling menjijikan di dunia ini. Kenapa? sederhana kok. aku gak bahagia.
Kalo kamu tanya aku gak bahagia karena apa pasti bakalan aku jawab gini "aku gak bahagia, karena aku bukan di tempat yang seharusnya. aku bukan diri aku sekarang. aku ngerasa asing."
Aku udah gak pernah merasakan kepedulianku sama lingkungan, aku gak peduli lagi siapapun marah sama aku. Paling aku akan mengerlingkan mata dan berjalan menjauhinya. siapapun itu. menjijikan kan? Aku bodoh. ya aku tau. Aku tidak sopan, ya aku juga tau itu. tapi bahkan perasaan ku berkata bahwa aku tidak peduli lagi. Entah karena balas dendam dengan dunia, atau memang otak dan sarafku yang memang harus istirahat.. dan kembali kepada yang menciptakan ku disini.
Aku pernah meminta untuk dipulangkan saja, tapi tidak diizinkan. Oh tuhan, aku lelah. Kau tau itu. Tapi Kau memberiku pengertian, bahwa aku harus tetap disini. Tapi pasti Kau juga tau bahwa tidak ada yang benar benar disini bersamaku. Sekalipun itu mama.
Aku merasa tidak diperdulikan oleh siapapun selain diriMu ya Allah. Aku cukup bahagia dengan masih ada nya diriMu. Setidaknya aku tau ketika aku menangis, masih ada yang merangkulku dan bicara dengan hatiku bahwa aku pasti baik baik saja. Aku percaya, setidaknya masih ada yang percaya bahwa aku kuat.
Tapi cukupkah ego manusiaku menerima itu? Tidak, Tuhan, tidak. Aku bukan malaikat, aku punya perasaan yang sangaaaat dalam. Terlebih aku perempuan. perempuan yang ingin mendapatkan apa yang dia inginkan. Aku ingin seperti perempuan perempuan lain yang bisa mendapat kebahagiaannya. Sekarang kalau kau tanya aku bahagia atau tidak, aku akan menjawab aku bahagia. Tapi aku sendiri. Aku merasa aku bahagia, tapi aku juga merasa kalau aku kosong.
Tidak ada yang tau dimana pieces of me yang aku-sendiri-juga-tidak-tau ada dimana. Im lost, God. And im got tired of going back to home.
