huaa :'(

pernahkan suatu hari kau bayangkan:
melihat kedua orangtuamu tertidur dengan tubuh dingin, terbujur kaku, tak bergerak, dan membeku
disaat kau belum ungkapkan perasaan sayangmu pada mereka
disaat kau belum membalas budi mereka
disaat kau belum jadi apa apa yang membanggakan

aku sering membayangkannya
tapi rasa egoku terlalu besar untuk bilang 'aku sayang mama' & 'aku sayang papa'
dan rasa maluku terlalu besar untuk memeluk mereka karena aku merasa aku sudah besar dan tak pantas lagi melakukannya (padahal aku masih kecil, karena aku selalu menengisi hal yang menyakiti hati)

terlintas dipikiranku
seandainya mereka benar pergi untuk selamanya?
apa yang dapat kulakukan lagi?
apakah aku hanya dapat menangisi mereka?
itu pasti terjadi, tapi apakah dengan cara itu mereka bisa kembali?

apalagi ibu yang mengandung kita 9 bulan 10 hari dengan rasa sayang nya . pengorbanaan nya dan kasih sayang yang berlimpah.

Tuhan kalau aku boleh minta aku mau ibu dan ayah ku hidup lebih lama lagi agar dia menyanyagi ku, memperhatikan ku, memanjakan ku.

ayah : kau menafkah kan kami kerja dari pagi hingga malam , pulang ke rumah dengan rasa lemas, cape, tapi setelah kau melihat ku, dan ibu pasti kau tersenyum.


aku bangga bunda ayah telah menajadi anakmu.

Tuhan apa yang harus aku perbuat jika orang tua ku tak bernyawa lagi?
apa aku harus mengangis ? menagis karena mereka telah meninggalkan ku? apaaa Tuhan? aku belum jadi anak yang berguna untuk nya , sering kali aku membuatnya kecewa, sering kali aku menangisi mereka tapi meeka ? sabar mebghadapi ku,


I love you mamah papah :(